Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
HUBUNGAN TINGKAT DURASI PENGGUNAAN GADGET DENGAN KETAJAMAN PENGLIHATAN PADA SISWA SEKOLAH DASAR KELAS 4, 5 DAN 6 DI SDN 2 BANDULAN 2022
Prodi | : STR KEPERAWATAN |
Pengarang | : SEKAR AYU IKA NOVITASARI |
Dosen Pembimbing | : Imam Subekti, S.Kp., M.Kep., Sp.Kom |
Klasifikasi/Subjek | : , Gadget, Ketajaman Penglihatan, Anak |
Penerbitan | : , Malang: 2022. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 1 |
Abstraksi
Gadget merupakan sebuah perangkat atau instrumen elektronik yang memiliki tujuan dan fungsi khusus terutama untuk membantu manusia dalam menjalankan aktivitasnya. Saat ini gadget tidak hanya digunakan oleh orang dewasa melainkan juga oleh siswa Sekolah Dasar. Durasi Penggunaan gadget yang lama dapat mempengaruhi ketajaman penglihatan. Studi ini dilakukan untuk mengetagui hubungan tingkat durasi penggunaan gadget dengan ketajaman penglihatan pada siswa. Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian deskritif analitik dengan pendekatan adalah Cross Sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu Purposive Sampling. Jumlah sample yang digunakan sebanyak 58 responden. Instrumen penelitian mengunakan kuisioner dan observasi dengan snallen chart. Analisa data menggunakan uji chi square. Sebagian besar responden sebanyak 40 orang (69%) dalam penelitian ini diketahui memiliki durasi penggunaan gadget yang singkat dengan waktu 2-5 jam setiap harinya. Dari hasil penelitian diketahui bahwa responden memiliki visus mata yang normal sebanyak 52 orang (90%) dengan nilai 6/6. Hasil uji statistik chi square didapatkan nilai pvalue sebesar 0,54 yang mengindikasikan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat durasi penggunaan gadget terhadap ketajaman penglihatan pada siswa. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat durasi penggunaan gadget terhadap ketajaman penglihatan pada siswa. Diharapkan untuk peneliti selanjutnya dapat melakukan observasi pemeriksaan ketajaman penglihatan dengan responden yang lebih banyak.